Parenting

SAKIT MENTAL Tulisan ini tidak untuk membuat kuatir para orang tua yang telah memiliki anak-anak remaja. Saya hanya berkisah dari obrolan dengan anak perempuan saya.  Suatu ketika, saya terkejut. Anak saya tiba-tiba curhat. Ia menceritakan situasi sekolahnya dan teman-temannya yang berasal dari latar belakang beragam. Yang cukup mengejutkan adalah kenyataan bahwa dia ada yang naksir, jatuh... Continue Reading →

Parenting

MEDALI Beberapa waktu lalu, anak saya terpilih untuk mewakili provinsi dalam kejuaraan nasional taekwondo di Yogyakarta. Ia harus bertarung bersama para atlet dari lima provinsi lainnya. Ia sudah mencurahkan tenaga, waktu, pikiran, dan seluruh energinya selama beberapa bulan sebelumnya untuk pertandingan itu.  Dari pengalaman anak saya itu, saya belajar bahwa pertandingan di arena yang “hanya”... Continue Reading →

Parenting

Saya teringat pesan Marie M. Roker. Katanya, “Kalau kau memberikan jawaban pada anak-anakmu, maka anak-anak tidak akan termotivasi untuk membuat keputusan untuk mereka sendiri.” Orang tua harus membuat anak mandiri dan bertanggung jawab agar dapat membuat keputusan.

Parenting

MENIUP BALON Beberapa tahun lalu, saya berkesempatan untuk menjadi pembicara di salah satu sekolah swasta untuk berbagi pengalaman dalam pola asuh anak. Saya sempat agak grogi ketika panitia bertanya apakah saya seorang psikolog. Tentu saya jawab, “Bukan, saya bukan psikolog. Saya praktisi yang memraktikkan bagaimana mendidik anak.” Saya merasa pe-de dengan jawaban itu. Toh saya... Continue Reading →

Parenting

ME TIME, QUALITY OR QUANTITY? Istilah ‘Me Time’ tampak makin populer terutama bagi kaum urban, orang yang tinggal di kota-kota besar dengan gaya hidup dan kehidupan yang selalu berputar cepat. Saking cepatnya, kompetisi hidup menjadi melelahkan dan tak jarang membuat orang merasakan stres. Hidup rasanya tersita oleh kehidupan modern yang serba cepat. Karena itu, orang... Continue Reading →

Parenting

MENEPATI JANJI  Saya teringat sekali ketika anak-anak masih kecil, betapa sering mereka ‘berperang’ dengan ibunya. Gara-garanya sepele. Anak-anak ingin sesekali diajak main ke mall dan permintaan itu diiyakan begitu saja tanpa berpikir panjang. Padahal hari itu ibunya sudah ada jadwal dan urusan mendesak yang harus diselesaikan. Akibatnya ketika anak-anak menagih janji ibunya, ibunya kelabakan mencari-cari... Continue Reading →

Parenting

ANAK PANAH Suatu malam anak saya berbincang santai tentang kegiatan sekolahnya, kegiatan pribadinya, teman-temannya. Ceritanya beragam. Ada yang lucu, yang menyebalkan, yang menyenangkan. Namun curahan hatinya yang terakhir adalah tentang perasaan dirinya yang seolah tertekan. Ia merasa kebebasan dirinya seolah terenggut. Anak gadis millennial ini seolah tidak bisa menentukan siapa dan apa yang bisa dilakukan... Continue Reading →

Parenting

Prestasi, sebuah tuhan baru? Suatu malam, anak saya yang masih duduk di kelas delapan sekolah menengah pertama curhat. Ia menceritakan temannya yang gampang panik dan nangis. "Masak hanya karena nilai Matematikanya dapat 95 dia nangis, stress, terus panikan," kata anak saya. Fenomena ini cukup mengherankan bagi anak saya. Ia berpikir bahwa pelajaran Matematika itu sulit,... Continue Reading →

Parenting

Teach your child to forgive him/herself“If you haven’t forgiven yourself for something, how can you forgive others?”Dolores Huerta Let your child know that everyone makes mistakes and that a judgment in error does not make him/her a bad person. Help your child to have a positive perception of him/herself. Children need to practice self forgiveness in... Continue Reading →

Parenting

TEACH YOUR CHILD TO BE PROUD OF THEIR CULTURE/RELIGION/ETHNICITY . “People grow through experience if they meet life honestly and courageously. This is  how character is built.” Eleanor Roosevelt It is important that children are proud of their culture/religion/ethnicity because it makes  up who they are and how society will relate to them. Teach your... Continue Reading →

Website Powered by WordPress.com.

Up ↑