Benarkah Agama Bisa Menjadi Mesin Pembunuh Paling Ampuh? Judul ini saya tampilkan bukan untuk sebuah provokasi di tengah isu intoleransi di Sukabumi yang baru terjadi. Ini terinspirasi oleh postingan saya di Threads. Bunyinya kira-kira begini, “Agama adalah mesin pembunuh paling sistematis yang melebihi nuklir. Apalagi ketika agama sudah dipertuhan, seperti yang dilakukan kaum-kaum fanatik yang... Continue Reading →
Opinion
Stop Mencari Perdamaian Hari-hari ini dunia sedang dijejali dengan berita-berita negatif yang mengabarkan tentang angkara murka, hawa nafsu, dan syahwat untuk saling menguasai, baik secara politik, sosial, budaya, ekonomi. Seluruh media cetak maupun daring, termasuk media sosial, semua penuh dengan konten pilu, jeritan kemanusiaan yang berkelindan dengan konten provokasi, dan bahkan kebencian. Sekilas, wajah dunia... Continue Reading →
Opinion
Tuhan Digital di Era Millenial Gereja Katolik terlalu nyaman dan selalu merasa aman di balik temboknya yang tinggi. Gereja terlalu menikmati zona nyaman sehingga enggan untuk keluar dari gerbangnya yang kokoh. Gereja selalu abu-abu dalam bersikap. Apalagi ketika bersinggungan dengan hal-hal yang berbau politik. Tidak pernah tegas dan bahkan dianggap ‘cemen’ atau pengecut dalam menentukan... Continue Reading →
Opinion
IRONI SAAT PANDEMI Pandemi Covid-19 telah merenggut semua sendi kehidupan manusia. Tatanan dunia modern dibuat porak poranda. Kapitalisme ekonomi runtuh, tanpa ada pemogokan buruh massal. Kebijakan bekerja dari rumah (work from home) telah melonggarkan cengkeraman ekonomi kapitalistik selama ratusan tahun. Tak ada yang sempat mengelak atau menghindar dari serangan virus corona atau Covid-19. Tidak ada... Continue Reading →
Opinion
COVIDIOT JILID DUA Dua bulan lalu ketika otak saya belum terimbas lockdown, saya menulis tentang Covidiot. Istilah baru ini untuk menggambarkan orang-orang yang bebal, antiaturan dan tidak mau diatur ketika pemerintah mengeluarkan aturan pembatasan sosial (social distancing) serta protokol kesehatan demi memutus rantai penularan Covid-19. Kala itu, banyak sekali orang yang masih berjalan dengan dagu... Continue Reading →
Article
Pancasila sebagai ideologi jalan tengah Para pendiri bangsa telah memikirkan dengan matang perumusan Pancasila sebagai falsafah dan ideologi bangsa. Bung Karno merumuskan dan meringkaskan bahwa dengan Pancasila itu negara ini punya ekasila, yaitu negara gotong royong. Gotong royong menjadi marwah sentral dari tiga asas penting, yaitu asas ketuhanan, asas sosio nasionalisme dan asas sosio... Continue Reading →
Article
IDEOLOGI DAN ISU SARA PENGUBAH PERILAKU POLITIK Perjalanan demokrasi di Indonesia untuk mencari bentuknya yang ideal belum berhenti berproses. Sejarah demokrasi yang jelas terlihat dimulai sejak 1959 yang dimulai dari bentuk pemerintahan parlementer dengan Demokrasi Liberal, Demokrasi Terpimpin, sampai kemudian Demokrasi Pancasila. Pascareformasi 1998 proses pematangan demokrasi masih berlangsung hingga kini. Ada tarik menarik... Continue Reading →
Article
Terorisme, sebuah pertunjukan kekerasan atau kelemahan? Harari (2015:19-21) dalam bukunya yang fenomenal Homo Deus mengulas terorisme dengan metafora yang sederhana tapi dengan kedalaman makna. Teroris itu diibaratkan seekor lalat yang ingin menghancurkan sebuah toko China yang besar. Karena tidak merasa mampu, maka ia dengan cerdik memperalat seekor banteng. Lalat itu terbang dan masuk ke telinga... Continue Reading →
Article
Mental Model Sembilan puluh satu tahun lalu, pemuda Indonesia dari berbagai suku, ras, agama dan golongan berkumpul oleh sebuah kesadaran kolektif tentang kebangsaan. Salah satu tujuan utamanya adalah memperkuat kesadaran kebangsaan dan memperteguh persatuan Indonesia. Mereka pun lalu berikrar untuk bertanah air, berbangsa, dan berbahasa satu, Indonesia. Momen itulah yang menjadi penanda peringatan Sumpah Pemuda... Continue Reading →
